6. Minum
Kita cenderung untuk minum sedikit air di musim dingin karena kita beralih ke minuman panas seperti kakao dan teh, tapi jangan lupa bahwa kulit Anda membutuhkan hidrasi dari dalam, keluar. Sedikit air hangat dengan lemon bisa sangat menyegarkan dan melembabkan sekaligus.
7. Bermalam Melembabkan
Daerah pengering seperti tangan, kaki, siku, dan lutut memiliki kulit tipis dan cenderung kehilangan kelembaban lebih cepat dari daerah lain pada tubuh. Pertimbangkan mengolesi pada pelembab dalam balm Skin Food oleh Weleda di malam hari, kemudian memakai sarung tangan katun dan kaus kaki untuk menyegel kelembaban sampai pagi.
8. eksfoliasi
Kita sering lupa untuk membantu kulit mengelupaskan sel-sel mati di musim dingin, terutama di tangan kami. Namun kelembaban tidak bisa masuk jika sel-sel mati terlalu banyak. Cari masker pengelupasan dan menggunakannya di wajah dan tangan Anda, serta lembut pada bibir Anda, kemudian ikuti segera dengan kelembaban untuk benar-benar melihat perbedaan halus. Pengelupasan mencuci tubuh juga membantu dalam bulan-bulan musim dingin.
9. Hindari Racun, khusus Alergen dan Irritants
Terutama jika Anda memiliki eksim, dermatitis, atau psoriasis, Anda harus menghindari alergen dan iritan yang dapat memicu suar up. Kulit musim dingin lebih rapuh, sehingga menghindari iritasi kain (seperti wool) dan deterjen kimia-sarat, dan menggunakan pembersih ringan dan pelembab yang dirancang untuk kulit sensitif.
10. Hydrate Dari Inside Out
Makan makanan tinggi kadar air dapat membantu melembabkan kulit Anda dari dalam ke luar. Cobalah semangka, melon, apel, jeruk, kiwi, dan sayuran berair seperti seledri, tomat, mentimun, zucchini, dan wortel. Pastikan Anda mendapatkan cukup vitamin C dan zinc untuk mendukung produksi sehat kolagen dan elastin. Juga mempertimbangkan omega-3 suplemen, atau mengkonsumsi lebih banyak lemak ikan dan biji rami untuk memberikan kulit Anda blok bangunan yang dibutuhkan untuk tampil kenyal dan halus.
11. Ubah Pembersih Anda
Pembersih bisa sangat pengeringan pada kulit. Jika Anda terbiasa menggunakan opsi yang mengandung glycolic atau asam salisilat, memutar dengan versi hydrating lagi yang mengandung bahan pelembab. Cobalah seperti Suki Naturals Moisture-Rich Losion Pembersih, atau untuk kulit yang benar-benar kering, cobalah balm pembersihan seperti Ren No 1 Purity Balsem Pembersih. Setelah pembersihan, jangan biarkan kulit telanjang selama lebih dari 30 detik, karena hal ini dapat mendehidrasi itu, yang menyebabkan peningkatan kekeringan. Oleskan toner hydrating dan pelembab untuk menutup kelembaban.
12. Gunakan Masker DIY
Masker hydrating buatan sendiri dapat memberikan kelembaban yang dibutuhkan di musim dingin. Menggunakan bahan-bahan pelembab alami seperti madu, alpukat, yoghurt, zaitun dan jojoba minyak, minyak almond, pisang, dan lidah. Campur apa yang Anda suka sama untuk menciptakan krim atau pasta, dan biarkan kulit selama 10-30 menit untuk hidrasi tahan lama.
http://www.drfranklipman.com/12-tips-to-keep-skin-soft-and-glowing-in-winter/
Kita cenderung untuk minum sedikit air di musim dingin karena kita beralih ke minuman panas seperti kakao dan teh, tapi jangan lupa bahwa kulit Anda membutuhkan hidrasi dari dalam, keluar. Sedikit air hangat dengan lemon bisa sangat menyegarkan dan melembabkan sekaligus.
7. Bermalam Melembabkan
Daerah pengering seperti tangan, kaki, siku, dan lutut memiliki kulit tipis dan cenderung kehilangan kelembaban lebih cepat dari daerah lain pada tubuh. Pertimbangkan mengolesi pada pelembab dalam balm Skin Food oleh Weleda di malam hari, kemudian memakai sarung tangan katun dan kaus kaki untuk menyegel kelembaban sampai pagi.
8. eksfoliasi
Kita sering lupa untuk membantu kulit mengelupaskan sel-sel mati di musim dingin, terutama di tangan kami. Namun kelembaban tidak bisa masuk jika sel-sel mati terlalu banyak. Cari masker pengelupasan dan menggunakannya di wajah dan tangan Anda, serta lembut pada bibir Anda, kemudian ikuti segera dengan kelembaban untuk benar-benar melihat perbedaan halus. Pengelupasan mencuci tubuh juga membantu dalam bulan-bulan musim dingin.
9. Hindari Racun, khusus Alergen dan Irritants
Terutama jika Anda memiliki eksim, dermatitis, atau psoriasis, Anda harus menghindari alergen dan iritan yang dapat memicu suar up. Kulit musim dingin lebih rapuh, sehingga menghindari iritasi kain (seperti wool) dan deterjen kimia-sarat, dan menggunakan pembersih ringan dan pelembab yang dirancang untuk kulit sensitif.
10. Hydrate Dari Inside Out
Makan makanan tinggi kadar air dapat membantu melembabkan kulit Anda dari dalam ke luar. Cobalah semangka, melon, apel, jeruk, kiwi, dan sayuran berair seperti seledri, tomat, mentimun, zucchini, dan wortel. Pastikan Anda mendapatkan cukup vitamin C dan zinc untuk mendukung produksi sehat kolagen dan elastin. Juga mempertimbangkan omega-3 suplemen, atau mengkonsumsi lebih banyak lemak ikan dan biji rami untuk memberikan kulit Anda blok bangunan yang dibutuhkan untuk tampil kenyal dan halus.
11. Ubah Pembersih Anda
Pembersih bisa sangat pengeringan pada kulit. Jika Anda terbiasa menggunakan opsi yang mengandung glycolic atau asam salisilat, memutar dengan versi hydrating lagi yang mengandung bahan pelembab. Cobalah seperti Suki Naturals Moisture-Rich Losion Pembersih, atau untuk kulit yang benar-benar kering, cobalah balm pembersihan seperti Ren No 1 Purity Balsem Pembersih. Setelah pembersihan, jangan biarkan kulit telanjang selama lebih dari 30 detik, karena hal ini dapat mendehidrasi itu, yang menyebabkan peningkatan kekeringan. Oleskan toner hydrating dan pelembab untuk menutup kelembaban.
12. Gunakan Masker DIY
Masker hydrating buatan sendiri dapat memberikan kelembaban yang dibutuhkan di musim dingin. Menggunakan bahan-bahan pelembab alami seperti madu, alpukat, yoghurt, zaitun dan jojoba minyak, minyak almond, pisang, dan lidah. Campur apa yang Anda suka sama untuk menciptakan krim atau pasta, dan biarkan kulit selama 10-30 menit untuk hidrasi tahan lama.
http://www.drfranklipman.com/12-tips-to-keep-skin-soft-and-glowing-in-winter/